KONFIGURASI IP TABLES NAT || Debian Router || 8.6 Jessie

Assalamualaikum 

Haii, teman teman semua pembaca setia blog saya, malem ini saya bukan mau ngomongin tentang diri saya lagi karena apa? karena semua orang udah tau kalau aku ini JOMBLO. Oke, gak ada hubungannya sama judul diatas. Lanjut... Jadi disini saya mau sharing tentang bagaimana cara konfigurasi NAT dan IP Tables di Debian Router, kenapa? untuk apa? dan mengapa? yapp, bukan tanpa alasan lagi saya membuat artikel ini, karena semua alasan itu BULLSHIT. Saya jelaskan apa sebenarnya maksud dari penulisan artikel berjudul KONFIGURASI NAT DAN IP TABLES DI DEIAN ROUTERS ini yaitu agar semua Ethernet dapat saling terintegrasi. Whatss ??? Ngono thok? Gitu doang?.. Iyahhh.. Puas loh. Dalam kasus ini saya membangun topologi seperti dibawah ini. 


PENJELASAN : 
Saya mendapatkan akses internet melalui PPPoE Client yang ada pada Eth1 Mikrotik, kemudian pada Eth2 yang ada di Mikrotik saya gunakan untuk Debian Router dengan IP 192.168.69.2 dan 192.168.69.1 itu otomatis akan menjadi Gatewaynya. Nah di Debian Router ini saya hanya melakukan Iptables , NAT dan Membuat VLAN. Kemudian pada Eth 3 saya gunakan akses internet kabel dan Eth4 saya gunakan untuk Access Point. Oke, itu sedikit penjelasan tentang topologi saya diatas. 

A. PENGERTIAN 
Ip Tables adalah suatu tools dalam sistem operasi linux yang berfungsi sebagai alat untuk melakukan filer (penyaringan) terhadap trafic atau lalulints data. Secara sederhana digambarkan sebagai pengatur lalulintas data. Dengan IpTables kita bisa mengatur semua lalulintas dalam komputer kita, baik yang masuk ke komputer kita baik yang masuk ke komputer, keluar dari komputer, ataupun traffic yang sekedar melewati komputer kita. membahas prinsip dasar firewall iptables, mengelola akses internet berdasarkan alamat IP,port aplikasi dan MAC address.
Untuk lebih jelasnya konsep dan cara kerja nya kalian bisa baca di PENJELASAN MENGENAI IP TABLES DAN NAT || Debian Router || 8.6 Jessie 

B. LATAR BELAKANG
Latar Belakang dari kegiatan ini yaitu dalam studi kasus seperti topologi diatas seperti itu kita perlu melakukan routing agar pada tiap tiap ethernet yang ada pada debian router dapat terhubung dan mendapatkan akses internet
 
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan dari adanya kegiatan ini yaitu agar kita dapat melakukan konfigurasi NAT pada debian router yang bertujuan supaya pada tiap tiap ethernet yang ada pada debian router dapat terhubung dan mendapatkan akses internet
 
D. ALAT DAN BAHAN
  • PC / Laptop (Sebagai Client)
  • 2 PC Server
  • Router Mikrotik
  • Access Point
  • Kabel UTP
  • Akses Internet
E. TAHAP PELAKSANAAN 
1. Agar lebih mudah kita remot mengunakan ssh saja. Pertama kita aktifkan dulu Ip Forwording, Ip Forwording? For Whats? Kanggo opo? Untuk apa? Gunanya adalah agar dapat menentukan jalur mana yang dipilih untuk mencapai network tujuan. Yaitu dengan cara ketikan perintah

# nano /etc/sysctl.conf



Akan muncul kolom file sperti ini. Cari kata net.ipv4.ip_forward=1 dengan cara Ctrl+W dan ketikan kalimat yang ingin dicari kemudian Enter.

Nah, ini dia pastikan forward=1

Jadi seperti ini lah tinggal hilangkan tanda pagarnya, jika sudah simpan dengan perintah Ctrl+X =>> Y =>> Enter


2. Setelah itu kita tambahkan rule Iptables NAT dengan cara ketikan perintah


# nano /etc/sysctl.conf


Diatas exit 0 tamabahkan kata

# iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE



Seperti ini, jika sudah simpan dengan perintah Ctrl+X =>> Y =>> Enter.

3.  Kemudian reboot PC Router kita dengan perintah

4. Setelah reboot selanjutnya kita lihat apakah pada table iptables ada rule yang tadi kita buat dengan cara

# iptables -t nat -L



5.  Jika konfigurasi berhasil maka hsilnya akan seperti ini.

# iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE 
 
Yeaah, seperti itu konfigurasi NAT IPTABLES pada Debian Router, jika ada yang belum jelas mengenai tutorial saya diatas bisa kalian masukan komentar di form komentar dibawah. 

F. REFERENSI
Previous
Next Post »

MARKAS BESAR